Misi hidup~

Akhir-akhir ini bejibun  pertanyaan mulai merecoki kepala. Pertanyaan-pertanyaan yang membuatku mempertanyakan kembali misi hidup. 

"Hal apa sebenarnya yang benar-benar ingin kulakukan?."

Para motivator bilang; temukan passionmu, kerjakan sepenuh hati, maka akan berbuah prestasi. 

Jadi, "apa sebenarnya passionku?."

Pada saat yudisium bulan kemarin, sejak aku melihat namaku bergelar SKM, ada suara lain di kepalaku yang menyuruhku untuk bekerja sesuai jurusan kuliah meskipun aku tidak menyukainya. 

Jangan bertanya kenapa aku memilih jurusan yang tidak kusukai, sama seperti yang lain, aku hanya menuruti perintah mama. Ya, aku tidak bisa bilang tidak kalau mama bilang begini atau begitu, selama yang diperintahkannya tidak melanggar hukum Allah dan aku bisa melakukannya maka akan kusanggupi. Selama mama senang, bagiku tidak masalah. 

Kembali ke suara-suara yang ada di kepala, mereka semakin membuatku bingung ingin mengambil jalan yang mana.

"Terima aja tawaran tante kamu untuk honor di Puskesmas sambil nunggu pendaftaran Nusantara Sehat, tinggi loh gajinya. "

"Gak menantang banget pekerjaannya! aku yakin kamu pasti cepat bosan".

"Oiya kamu kan menyukai dunia jual-beli sejak kelas 2 SMA. Kau pandai membuat orang-orang membeli daganganmu walau kau tak banyak bicara. Kau punya jiwa bisnis. Lanjutkan yang kau kerjakan sekarang, kelak kau akan jadi pengusaha sukses seperti Mark Zuckerbeg".

"Jiwa bisnis apanya... lihat kondisi online shop-mu sekarang, apa pernah menghasilkan omset? lalu kegiatan investasimu, bukankan sudah 2 kali gagal?. Jangan mimpi menjadi seperti Mark Zuckerbeg deh".

"Gagal itu wajar, asal setelahnya kita bangkit dan kembali berusaha maka tidak ada yang tidak mungkin. Semua orang sukses juga pernah gagal. Thomas Alfa Edison saja gagal 9.955 kali sebelum akhirnya berhasil".

"Hmm..bagaimana kalau menjadi penulis saja? Dari hobimu membaca, kau bisa mempelajari tekhnik menulis".

"Penulis? hhaa nulis jurnal setiap hari aja susah apalagi mau nulis buku".

Aaargghhh, semuanya makin terasa kabur. Kalau menurut buku yang kubaca, kita bisa mencapai sesuatu yang luar biasa apabila konsisten dalam 1 bidang selama 4-5 tahun. Masalahnya bidang yang kutekuni selama 5 tahun terakhir tidak ada. Semuanya serba tanggung.

Aku belajar ilmu kesehatan masyarakat selama 4 tahun, tapi tidak kudalami karena tidak suka dengan materinya. Ilmu bahasa dan ilmu sains sangat kusenangi dan kudalami selama 5 tahun, tapi itu dulu waktu masih SMP dan SMA. Ahh seharusnya waktu kuliah aku mengambil jurusan itu, tapi kini sudah terlambat. 

Setelah kuhitung-hitung, memang tidak ada bidang keilmuan yang aku tekuni dengan konsisten. Eh tapi, ada satu bidang nonpelajaran yang sepertinya tidak pernah berhenti kugeluti karena tingginya minatku disitu, yah meskipun aku kurang fokus mengerjakannya: aku konsisten berbisnis.

Tahun 2012 aku mulai berbisnis buku, income yang kudapatkan lumayan besar untuk ukuran pebisnis pemula pada waktu itu, meski di tahun 2013 harus berhenti soalnya fokus untuk ujian nasional. Tahun 2014 atau semester 2 di bangku kuliah aku mulai berbisnis MLM, tapi berhenti di tahun 2015 karena capek, capek prospek orang-orang dan omsetnya tidak banyak. Lalu pada 2016 aku mulai membuka Online Shop sebagai reseller berbagai produk, aku hanya menjual produk yang kusuka. hhee mungkin karena tidak konsisten terhadap produk-produk yang kujual, free cash yang kudapatkan sangat sedikit.

Dan sejak aku jadi karyawan di perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan, niche produk yang kujual juga khusus untuk kesehatan. Meskipun selama ini aku kurang fokus menjalankannya, tapi aku senang mengerjakannya. Do what you love.

Ya, aku rasa inilah jalurku. Ini adalah misiku. Aku akan menjadi pengusaha ulung. Yap, mulai sekarang aku hanya perlu FOKUS. FOKUS! Because you get what you focus on, so focus on what you want friends.

Lokasi:

Berbagi :